Mars Syubbanul Wathon “Ya Lal Wathan”: Berikut Lirik, Sejarah, Makna, Nilai beserta Relevansinya

Mars Syubbanul Wathon atau dikenal dengan sebutan “Ya Lal Wathan” merupakan salah satu lagu kebanggaan Nahdlatul Ulama (NU) yang diciptakan oleh KH Wahab Chasbullah. Lagu ini memiliki pesan cinta tanah air yang kuat sekaligus mengajarkan nilai-nilai kebangsaan dan keislaman. Berikut ini pembahasan lengkap mengenai sejarah, makna, dan lirik Mars Syubbanul Wathon.

Sejarah Mars Syubbanul Wathon

Mars Syubbanul Wathon diciptakan pada tahun 1934 oleh KH Wahab Chasbullah, salah satu tokoh besar NU dan pahlawan nasional Indonesia. Lagu ini muncul di masa perjuangan melawan penjajahan, dengan tujuan untuk menyemangati umat Islam, khususnya warga Nahdliyin, agar mencintai tanah air dan membela kemerdekaan.

Istilah “Syubbanul Wathon” sendiri berarti “pemuda tanah air.” Lagu ini diangkat menjadi mars kebangsaan NU karena pesan-pesannya selaras dengan semangat keislaman, kebangsaan, dan perjuangan yang diusung oleh organisasi tersebut.

Lirik Arab Mars Syubbanul Wathon/Ya Lal Wathan

Berikut adalah lirik lengkap Mars Syubbanul Wathon dalam bahasa Arab:

ياَ لَلْوَطَنْ ياَ لَلْوَطَن ياَ لَلْوَطَنْ
Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon Ya Lal Wathon
حُبُّ الْوَطَنْ مِنَ اْلإِيمَانْ
Hubbul Wathon minal Iman
Cinta tanah air adalah bagian dari iman.

وَلاَتَكُنْ مِنَ الْحِرْماَنْ
Wala Takun minal Hirman
Jangan halangi nasibmu.

اِنْهَضوُا أَهْلَ الْوَطَنْ
Inhadlu Ahlal Wathon
Bangkitlah hai bangsaku.

اِندُونيْسِياَ بِلاَدى
Indonesia Biladi
Indonesia negeriku.

أَنْتَ عُنْواَنُ الْفَخَاماَ
Anta ‘Unwanul Fakhoma
Engkau adalah panji martabatku.

كُلُّ مَنْ يَأْتِيْكَ يَوْماَ
Kullu May Ya’tika Yauma
Siapa pun yang datang mengancammu suatu hari nanti,

طَامِحاً يَلْقَ حِماَمًا
Thomihay Yalqo Himama
Pasti binasa di bawah kakimu.

Terjemahan Lirik Mars Syubbanul Wathon

Berikut adalah terjemahan lirik Mars Syubbanul Wathon ke dalam bahasa Indonesia:

Pusaka hati, wahai tanah airku,
Cintamu tertanam dalam keimananku.
Jangan biarkan nasibmu terhalang,
Bangkitlah, hai bangsaku.

Indonesia, negeriku,
Engkau adalah panji martabatku.
Siapa pun yang datang mengancammu,
Akan binasa di bawah kakimu.

Makna dan Nilai dalam Mars Syubbanul Wathon

1. Cinta Tanah Air sebagai Bagian dari Iman

Mars Syubbanul Wathon mengajarkan bahwa mencintai tanah air adalah bagian dari keimanan. Hal ini selaras dengan hadis yang menyatakan bahwa kecintaan terhadap tanah air merupakan fitrah manusia yang harus dijaga.

2. Semangat Kebangsaan dan Persatuan

Lagu ini memupuk semangat kebangsaan dan persatuan di kalangan pemuda. KH Wahab Chasbullah melalui lagunya ingin menanamkan rasa cinta tanah air tanpa melupakan nilai-nilai keislaman.

3. Inspirasi bagi Generasi Muda

Mars Syubbanul Wathon memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga dan memajukan bangsa. Pesan ini sangat relevan hingga saat ini, di mana peran pemuda dalam membangun bangsa tetap menjadi kunci utama.

Relevansi Mars Syubbanul Wathon di Era Modern

Relevansi Mars Syubbanul Wathon di Era Modern

1. Penyemangat Nasionalisme

Di era globalisasi, nilai-nilai nasionalisme sering kali terkikis oleh pengaruh budaya luar. Mars Syubbanul Wathon hadir sebagai pengingat akan pentingnya mencintai dan menjaga identitas bangsa.

2. Simbol Kebesaran NU

Mars ini menjadi simbol kebesaran dan persatuan Nahdlatul Ulama. Lagu ini kerap dinyanyikan dalam berbagai acara keagamaan maupun kenegaraan, menunjukkan peran NU dalam menjaga keutuhan bangsa.

3. Peneguh Solidaritas Umat Islam

Mars Syubbanul Wathon tidak hanya menjadi simbol cinta tanah air, tetapi juga memperkuat solidaritas umat Islam dalam menjaga persatuan dan kesatuan.

Konteks Historis Mars Syubbanul Wathon

Mars ini lahir di tengah situasi perjuangan melawan penjajahan. Dalam konteks ini, lagu tersebut berfungsi sebagai alat propaganda untuk membangkitkan semangat juang masyarakat, terutama umat Islam.

KH Wahab Chasbullah, sebagai penciptanya, menggunakan nada yang sederhana namun penuh semangat agar mudah dihafal dan dinyanyikan oleh semua kalangan.

Penggunaan Mars Syubbanul Wathon di Berbagai Acara

1. Acara Keagamaan

Mars ini sering dinyanyikan dalam acara-acara keagamaan NU, seperti Maulid Nabi, pengajian, dan peringatan hari besar Islam lainnya.

2. Kegiatan Nasional

Tidak hanya dalam lingkup NU, Mars Syubbanul Wathon juga sering dinyanyikan pada acara-acara nasional sebagai bentuk penghormatan kepada pahlawan dan perjuangan bangsa.

3. Pendidikan

Di beberapa pesantren dan sekolah berbasis Islam, Mars ini diajarkan kepada siswa untuk menanamkan nilai-nilai cinta tanah air dan keislaman.

Mars Syubbanul Wathon adalah warisan budaya yang tidak hanya menginspirasi umat Nahdliyin tetapi juga seluruh masyarakat Indonesia. Lagu ini mengajarkan kita untuk mencintai tanah air, menjaga persatuan, dan selalu berpegang pada nilai-nilai keislaman.

Sebagai generasi penerus, sudah sepatutnya kita memahami dan melestarikan warisan ini agar tetap relevan dan menjadi inspirasi dalam kehidupan berbangsa dan beragama. Dengan menghayati pesan-pesan dalam Mars Syubbanul Wathon, kita dapat terus memperkuat semangat kebangsaan di tengah tantangan zaman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *